sate cobra dan biawak
Kemarin ketika saya sedang jalan – jalan, saya tertarik melihat sebuah tenda penjual sate di daerah Mangga Besar – Kota. Yang berbeda dari sate yang di jual adalah daging yang digunakan bukanlah daging ayam, kambing, ataupun sapi seperti sate pada umunya, tetapi yang ditawarkan adalah sate ular cobra dan sate biawak.
Ternyata peminat dari sate cobra ini cukup banyak, karena sate cobra merupakan obat tradisional yang dianggap dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Namun sangat disayangkan ketika saya ingin memesan satu porsi sate cobra, ternyata stock dari daging cobranya ini sedang habis, dan akhirnya saya memesan sate biawak. Biawak juga memiliki manfaat yang bagus untuk kulit. Untuk satu porsi isinya 10 tusuk sate, dan membutuhkan kocek sebesar Rp. 20.000,00.
Daging biawak ini memiliki tekstur yang agak kenyal, dan rasanya mirip seperti daging sapi. Mungkin untuk orang yang baru mencicipinya daging cobra dan daging biawak akan merasa jiji atau tersugesti dengan bentuk dari binatangnya, tetapi apabila kita mencicipinya rasanya tidak jauh beda kok dengan daging ayam, kambing ataupun sapi. Hanya teksturnya saja yang membedakan.
OLYMPUS DIGITAL CAMERA
Di atas merupakan foto ketika daging biawak sudah dikuliti, dicincang dan ditusuk untuk menjadi sate yang siap dimasak.
Bagi kalian yang berminat untuk mencoba citarasa dari sate cobra dan biawak, bisa langung mendatanginya di Jl. Raya Mangga Besar. Selamat mencicipi dan salam Lidah Jakarta!

Komentar

Postingan populer dari blog ini